Category Archives: cabe

Menanam Cabe Merah di Lahan Kering

Posted on 13/04/2012 by wanyadnemen659

Infone Wong Tani – Cabai Cabe atau lombok (Capsicum annum) termasuk suku Selanaceae dan merupakan tanaman yang mudah ditanam di dataran rendah ataupun di dataran tinggi. Tanaman cabe banyakmengandung vitamin A dan C serta mengandung minyak atsiri, yang rasanya pedas … Continue reading →

Posted in budidaya, cabai, cabe, lahan kering | Leave a comment

Teknik Budidaya Cabai

Posted on 13/04/2012 by wanyadnemen659

Infone Wong Tani – Cabai PENDAHULUAN Cabai (Capsicum Annum var longum) merupakan salah satu komoditas hortikultura yang memiliki nilai ekonomi penting di Indonesia, Karena buahnya selain dijadikan sayuran atau bumbu masak juga mempunyai kapasitas menaikkan pendapatan petani. SYARAT TUMBUH 1. … Continue reading →

Posted in budidaya, cabai, cabe | Leave a comment

Budidaya Tanaman Cabai

Posted on 13/04/2012 by wanyadnemen659

Infone Wong Tani – Cabai PENDAHULUANCabai (Capsicum Annum var longum) merupakan salah satu komoditas hortikulturayang memiliki nilai ekonomi penting di Indonesia, Karena buahnya selain dijadikansayuran atau bumbu masak juga mempunyai kapasitas menaikkan pendapatan petani,sebagai bahan baku industri, memiliki peluang eksport, … Continue reading →

Posted in budidaya, cabai, cabe | Leave a comment

BUDIDAYA TANAMAN CABAI

Posted on 13/04/2012 by wanyadnemen659

Oleh ; Regina F. Jangkobus A. PENDAHULUAN Infone Wong Tani – Tanaman Cabai Cabai dapat ditanam di dataran tinggi maupun rendah, pH 5-6. Bertanam cabai dihadapkan dengan berbagai masalah (resiko), diantaranya, teknis budidaya, kekurangan unsur, serangan hama dan penyakit, dll.PT. … Continue reading →

Posted in budidaya, cabai, cabe | Leave a comment

Budidaya Cabai

Posted on 13/04/2012 by wanyadnemen659

Infone Wong Tani – Tanaman Cabai Persiapan Lahan a. Pengolahan Tanah Jarak tanam (cm) 70 x 50 70 x 30 60 x 50 60 x 30 Kebutuhan (gr/ha) 196 – 229 327 – 381 229 – 265 381 – 445 … Continue reading →

Posted in budidaya, cabai, cabe | Leave a comment